Fakta Unik Tahun Baru Imlek

Tahun Baru Imlek merupakan salah satu hari terpenting bagi warga Tionghoa. Ada beberapa fakta menarik didalamnya. Berikut fakta unik tentang Imlek yang dikutip dari okezone.com.

1. 'Xin Nian Kuai Le' adalah ucapan tahun baru dalam bahasa Tionkok
'Xin Nian Kuai Le' sebenarnya memiliki arti "Selamat Tahun Baru". Namun banyak orang mengucapkan "Gong Xi Fa Cai" daripada kalimat tersebut. Hal ini dikarenakan masyarakat Hong Kong dan daerah berbahasa Kanton lainnya mengatakan ungkapan "Gong Xi Fa Cai" untuk melambangkan keberuntungan di tahun yang baru. Padahal ungkapan "Gong Xi Fa Cai" memiliki arti “selamat atas keberuntungan.”

2. MItos Monster Nian
Menurut salah satu legenda, ada monster bernama Nian. Monster tersebut selalu muncul pada malam tahun baru. Oleh karena itu, banyak orang akan bersembunyi di dalam rumah agar tidak menjadi santapan Nian.

Suatu ketika ada seorang anak kecil yang menggunakan pakaian serba merah dan asik bermain petasan yang mengeluarkan suara keras. Sejak saat itu orang percaya bahwa Nian sangat takut dengan kain berwarna merah dan letusan petasan.

3. Perayaan Imlek dikenal sebagai festival musim semi
Di Tiongkok, perayaan Imlek sering didengar sebagai Festival Musim Semi. Banyak masyarakat di sana menyambut musim semi sebagai awal memulai menanam bibit-bibit untuk dipanen nantinya. Sekaligus penanda berakhirnya musim dingin. Menurut tradisi dalam masyarakat Tiongkok dulu, selama musim dingin cuaca menjadi ekstrem membuat petani tidak bisa bekerja di ladang. Maka semua keluarga berkumpul di rumah sambil menghangatkan tubuh di tungku perapian. Datangnya musim semi memberikan harapan dan semangat baru bagi petani kembali ke ladang.

4. Membakar uang palsu demi menghormati roh para leluhur
Tradisi kertas yang dibakar biasa diistilahkan dengan sebutan membakar uang. Tempat pembakaran di sebuah kaleng merah. Aktivitas membakar uang dilakukan setelah melakukan penghormatan kepada leluhur. Biasanya, tradisi yang lama berlaku, kertas kuning emas dipegang si wanita sedangkan yang kertas putih dimiliki pria serta waktu membakar masing-masing beda. Tujuan seremonial itu untuk mengirim doa kepada leluhur

5. Tradisi memberi jeruk
Dalam bahasa Mandarin jeruk disebut 'chi zhe' artinya rezeki dan 'zhe' berati buah. Jadi jika digabungkan, jeruk memiliki arti buah pembawa rezeki. Konon disebut jeruk mandarin karena pada jaman dahulu buah ini hanya disediakan untuk para pejabat di Tiongkok kuno. Saat Imlek tiba, masyarakat Tionghoa akan membagikan makanan atau jeruk ke sanak saudara dengan maksud agar rezekinya bertambah terus.

Itulah beberapa fakta unik seputar Imlek. Untuk  kebutuhan Imlek, Yolers bisa dapatkan produk-produknya dibawah ini! Semoga makin tahu makin bermanfaat! 

 

 

 

We can't find products matching the selection.
Copyright © 2018 Yogya Group. All rights reserved. Syarat & Ketentuan | Kebijakan Privasi