Ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona baru atau COVID-19 yang kini tengah mewabah di Indonesia. Misalnya, dengan menjaga daya tahan tubuh serta kebersihan diri dan lingkungan. Selain mencuci tangan dengan sabun dan hand sanitizer, ternyata penggunaan disinfektan juga diperlukan. Hal ini bertujuan untuk membunuh berbagai jenis virus dan bakteri di sekitar kita, termasuk corona virus.
Asal tahu aja, kamu bisa melakukan proses disinfektasi seluruh perabot rumah secara mandiri. Kamu tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam untuk membeli cairan disinfektan, karena kamu bisa membuatnya sendiri. Kamu bisa membuat cairan disinfektan menggunakan bahan-bahan sederhana yang ada dirumah. Berikut bahan dan cara membuatnya.

1. Pemutih Pakaian
Kamu cukup mencampurkan 95ml Bayclin dengan 905 ml air untuk menghasilkan 1.000 ml larutan disinfektan. Bayclin, yang sering digunakan sebagai bahan pemutih, mengandung sodium hypochlorite dengan konsentrasi 5.25%. Untuk bahan disinfektan, dibutuhkan natrium hipoklorit 0.5%. Jadi untuk mendapatkan konsentrasi yang sesuai, perlu pengenceran. Kemudian tuangkan kedalam botol spray.

2. Cairan Pembersih Lantai
Campurkan 1 tutup botol takar cairan pembersih lantai dengan 5 liter air dan tuangkan ke dalam botol spray. Gunakan sebagai pembersih rumah dan perabotan tertentu. Bisa juga di semprotkan ke sudut ruangan. Selain menjadi pengharum ruangan, cairan ini bisa membantu membersihkan rumah kamu dari bakteri dan virus berbahaya.

3. Cairan Karbol
Campurkan 10 tutup botol takar karbol dengan 1 liter air. Setelah tercampur rata, tuang ke dalam botol spray dan digunakan sebagai disinfektan rumah dan lingkungan.

Ada beberapa tips yang harus diperhatikan saat membuat cairan disinfektan sendiri, yaitu :
1. Produk dibuat sesuai dengan takaran yang seharusnya, pastikan tidak terlalu pekat dan tidak terlalu encer.
2. Perhatikan produk yang digunakan, tidak melewati tanggal kadaluarsa.
3. Hindari mencampur ammonia atau pembersih lain. Bila ada zat aktif dan zat kimia yang eksplosif, bisa berbahaya atau terjadi percikan bahkan ledakan.
4. Ikuti prosedur masing-masing cara membuat cairan disinfektan, serta benda yang boleh di semprotkan.
5. Cairan disinfektan tidak disemprotkan pada tubuh, karena bisa menimbulkan efek samping yang berbahaya.
6. Gunakan sarung tangan, terutama bagi anda yang memiliki kulit sensitif. Cairan disinfektan bisa membuat kulit kering atau terkelupas bagi beberapa orang.

Itulah beberapa cara membuat cairan disinfektan rekomendasi WHO, beserta tips dan pengaplikasian yang tepat. Bagi Yolers nggak usah bingung untuk mencari bahan-bahanya, bisa Yolers dapatkan di bawah ini! Semoga bermanfaat!